Pemkab Luwu Buka Orientasi PPPK 2025, Tekankan Peran Agen Perubahan

MAKASSAR — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu resmi membuka kegiatan Orientasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun Anggaran 2025.

Agenda ini menjadi langkah strategis dalam membekali para PPPK dengan pemahaman mengenai tugas, fungsi, dan nilai-nilai Aparatur Sipil Negara (ASN), sekaligus menyiapkan mereka sebagai agen perubahan di lingkungan kerja masing-masing.

Orientasi yang berlangsung di Pusat Pembelajaran dan Strategi Kebijakan Manajemen Pemerintah Lembaga Administrasi Negara (LAN RI) Makassar pada 29–31 Juli 2025 ini diikuti 145 peserta.

Mereka terdiri dari 50 tenaga pendidik, 45 tenaga medis, dan 65 tenaga teknis. Seluruh peserta menjalani pembelajaran klasikal selama tiga hari, dibagi dalam empat angkatan pada gelombang pertama.

Pembukaan orientasi dilakukan oleh Sekretaris Daerah Luwu, Drs. H. Sulaiman, MM, yang mewakili Bupati Luwu. Dalam sambutan Bupati yang dibacakan, ditegaskan pentingnya peran PPPK sebagai wajah baru birokrasi daerah.

“Ikuti proses ini dengan sungguh-sungguh. Anda semua adalah role model dan agen perubahan di unit kerja masing-masing,” pesan Bupati.

Sejumlah pejabat turut hadir dalam kegiatan ini, di antaranya PLH Kepala Pusjar SKMP LAN Zulchaidir, S.Sos., Wakil Bupati Luwu, Muhammad Devy Bijak Pawindu, SH., Plt. Kepala BKPSDM Luwu, Drs. Muhammad Rudi, M.Si., Kepala Inspektorat, Ahmad Awwabim, serta Kabid Pengembangan BKPSDM Luwu, Andi’ Asnawi, S.Sos., MM.

Wakil Bupati dalam arahannya mengingatkan peserta agar senantiasa menjaga kedisiplinan, menjunjung tinggi etika profesi, dan menjadi teladan di lingkungan kerja.

Sementara Plt. Kepala BKPSDM menekankan bahwa orientasi ini merupakan upaya memperkuat pemahaman ASN sekaligus menumbuhkan kepedulian sosial untuk meningkatkan pelayanan publik.

PLH Kepala Pusjar SKMP LAN, Zulchaidir, juga berpesan agar peserta adaptif terhadap perubahan. “Berikan dedikasi terbaik selama masa kontrak. Jadilah ASN yang melek teknologi dan responsif terhadap dinamika layanan publik,” ujarnya.

Kegiatan orientasi ini ditandai dengan penyematan tanda peserta kepada empat perwakilan PPPK. Melalui agenda ini, Pemkab Luwu berharap lahir aparatur yang profesional, berintegritas, dan mampu menjawab tantangan pelayanan publik yang semakin dinamis. (*)